PEMUNGUTAN SUARA 5 JULI 2004
BERLANGSUNG LANCAR DAN AMAN; TETAPI SUARA TIDAK SAH DI SEJUMLAH TPS CUKUP TINGGI Jakarta, 6 Juli 2004 Pemungutan suara pada tanggal 5 Juli 2004 berlangsung bebas, lancar dan aman menurut laporan dari 4.010 pemantau pemilu LP3ES-NDI. Meskipun di sejumlah TPS terdapat suara tidak sah yang cukup tinggi, secara rata-rata di semua TPS yang dipantau, tingkat suara tidak sah ini hanya mencapai 9,1%. Menurut pengamatan pemantau, hampir semua petugas TPS (97.1%) memeriksa dan menunjukkan kotak dan surat suara secara terbuka kepada masyarakat pemilih.Di samping itu, hanya sedikit pemantau yang melaporkan adanya intimidasi terhadap pemilih (2,9%), dan terhadap petugas KPPS (1,6%). Sementara itu, di sejumlah kecil TPS (1,5%) ditemukan adanya pemilih yang teridentifikasi sudah mencoblos (jari tangan bertinta) tetapi mencoblos lagi. Berkaitan dengan proses penghitungan suara, pemantau LP3ES/NDI melaporkan bahwa di sebagian terbesar TPS (94,6%) penghitungan suara dilaksanakan dengan transparan, yaitu dapat dilihat dengan jelas oleh saksi, pemantau dan masyarakat umum. Hasil selengkapnya mengenai pemantauan LP3ES/NDI dapat dilihat pada Tabel berikut. Tabel Hasil Pemantauan Proses Pencoblosan dan Penghitungan di TPS
Evaluasi umum para pemantau LP3ES/NDI menyimpulkan bahwa pada 99,2% TPS yang dipantau proses pencoblosan dan penghitungan suara berjalan lancar dan sesuai aturan yang berlaku. Angka ini diperoleh dari 62,7% pemantau yang mengatakan sangat setuju bahwa di TPS yang diamatinya tidak ada penyimpangan yang terbukti atau terpantau dalam proses pencoblosan dan penghitungan suara. Sementara 36,5% lainnya mengatakan setuju bahwa proses pemilu di TPS berjalan jujur dan adil, karena meski terjadi beberapa penyimpangan tetapi belum dapat dikatakan bahwa Pemilu tidak jujur dan adil. Laporan tersebut di atas merupakan hasil pemantauan relawan LP3ES/NDI di 2.005 desa/kelurahan yang dipilih secara acak di seluruh propinsi. Margin of error dari pengamatan ini adalah +/- 1 persen-poin pada tingkat kepercayaan 95%. Jumlah pemilih yang memberikan suara di TPS yang dipantau adalah 540.521 orang. Dari hasil pemantauan ini juga terungkap bahwa keikutsertaan masyarakat dalam menggunakan hal pilihnya (voter turnout) sebesar 82%, sedikit lebih rendah dari tingkat partisipasi Pemilu April lalu (84,07%). Suara Tidak Sah Sehubungan dengan banyaknya indikasi suara tidak sah karena kesalahan mencoblos, relawan LP3ES/NDI melaporkan bahwa memang di sejumlah TPS terdapat tingkat suara tidak sah yang cukup tinggi. Di 16,4% TPS yang diamati terdapat jumlah suara tidak sah lebih dari 50 surat suara per TPS. Namun secara nasional jika total suara tidak sah tersebut dibandingkan dengan total suara yang masuk (suara sah dan tidak sah) di TPS yang diamati hanya mencapai 9,1%. Angka tersebut ternyata hanya sedikit lebih tinggi di bandingkan dengan angka suara tidak sah pada Pemilu 5 April lalu yang mencapai 8,81%. Informasi lebih lanjut harap menghubungi: Tatak Prapti Ujiyati Peneliti LP3ES Jl. S. Parman No. 81 Jakarta 021-567-4211, 0812-924-9394 [email protected] ******************************* HASIL FINAL QUICK COUNT
PERKIRAAN PEROLEHAN SUARA Tabel Perkiraan Perolehan Suara Calon Presiden dan Wakil Presiden RI Hasil Pemilihan 5 Juli 2004
* Data sampai dengan pukul 14:00 WIB, 6 Juli 2004 (1.719 TPS) Informasi lebih lanjut harap menghubungi: Muhammad Husain Program Manager Quick Count LP3ES/ Kepala Divisi Penelitian LP3ES Jl. S. Parman No. 81 Jakarta 021-567-4211, 0812-924-9394 [email protected] |